aku heran ini gimana bisa si cowok jadi suka ceweknya. kukira dia naksir karena sahabatnya naksir, taunya suka beneran. emang ya gak ada yang lebih irasional selain love at first sight.

ini kenapa sepupunya bisa halu. dia sebodoh apa sampai nggak sadar tipe kayak dia yang paling nggak disuka cowoknya, dan dia lihat dari mana coba sampai berpikir mereka berdua setara. nari di part irene nggak menjadikan kamu irene.

aku nonton ini karena episodenya cuma 8, tapi ternyata plotnya bagus juga. ide aplikasinya emang membantu mereka yang nggak percaya diri buat ngomong langsung, tapi apa nggak bikin angka putus dan perceraian melonjak. selain ngeri kalau pacar kamu gak bisa menyalakan alarm kamu, gimana kalau dua orang yang awalnya alarmnya saling bunyi tau-tau suatu hari salah satunya mati. serem. meski aku setuju sama mantan pacarnya si tokoh utama cewek (dan juga sahabatnya si tokoh utama cowok), gak mungkin gak kesel lah kalau kejadian.

kira-kira kamu bisa bunyiin alarmku gak ya.

pas nulis ini aku baru selesai sampai episode 5, mau kulanjut tapi besok pagi aku harus bangun. aku nonton ini karena kayaknya ringan cuma 8 jam, tapi kenapa malah banyak mayat gini deh.

• .. nggak jadi. aku penasaraan jadi kulanjut, tidurnya besok aja. tuh kan genrenya angst.

ini aku nonton biar gak penasaran, tapi kok endingnya nggak menyelesaikan apa-apa gini-- aku jadi kesal.

edit lagi. masa aku dapat spoiler dari adikku yang baca webtoonnya kalau cowok yang kayak tokoh utama ini ternyata second lead. aku penasaran sama kelanjutannya, tapi kalau gini aku gak akan lanjut nonton deh. aku nggak suka tipe yang begini. kayak misal di ke 1 tokoh utamanya si A, tapi di yang ke 2 ternyata tokoh utamanya si B. nggak suka semacam ini, tukeran peran, tukeran tubuh, atau plot klasik macam putri yang tertukar. atau misal si X sepanjang hidupnya dipercaya kalau dia the chosen ones, tapi pas gede ketahuan bukan dia, tapi si Y. iya kalau salah satunya mati terus digantiin sih gak apa-apa, tapi kalau dua-duanya hidup itu jahat.

sutradara sama penulis naskahnya bisa disuap buat bikin ending yang beda gak ya?