user image

WHO ARE WE???
MAKE SOME NOISE!!!
WE ARE FROM GROUP 5 DATA RAYA DAN PEMROGRAMAN

1. Hasanah (1207622016)
2. Keyla Aprilia Putri (1207622036)
3. Diah Hasna Larashati (1207622038)
4. Devi Fitriani (1207622056)
5. Razita Diandra (1207622058)

bookmarks:
listography IMPORTANT NOTICES
NEWS
TERMS
GIVE MEMORIES
CONTACT

HAMAS adalah kelompok militan Islam Palestina yang berbasis di Jalur Gaza sejak tahun 1987. Jalur Gaza adalah wilayah sepanjang 41 km (25 mil), dengan lebar 10 km, terletak di antara Israel, Mesir, dan Laut Mediterania. (Sumber: BBC) Jalur Gaza adalah rumah 2,3 juta orang dengan kepadatan penduduk tertinggi di dunia. Hamas bertekad menghancurkan Israel dan telah berperang dengan mereka sejak 2007. Di sela perang, mereka menembakkan atau membiarkan kelompok lain menembakkan ribuan roket ke Israel. Mereka juga melakukan serangan mematikan lainnya. Israel juga menyerang Hamas dengan serangan udara. Israel dan Mesir telah memblokade Jalur Gaza sejak 2007 untuk keamanan. Kelompok Militan Palestina menentang pendekatan sekuler PLO dalam konflik Israel-Palestina.

Hamas telah ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh beberapa negara. Hamas didukung dan didanai oleh Iran. Mereka juga diberikan senjata dan pelatihan. Serangan mereka terhadap Israel terjadi pada Sabtu (7/10/2023) pagi, saat perayaan Simchat Torah. Serangan dari Gaza meningkatkan konflik Israel-Palestina sejak perang 11 hari pada 2021. Hamas mengklaim telah menembakkan 5.000 roket dan roket pertamanya ditembakkan Pukul 06.20 waktu setempat. Juru Bicara Militer Israel, Daniel Hagari mengklaim Hamas melancarkan serangan dari berbagai sisi (darat, laut, dan udara). Sementara itu, Juru Bicara Hamas, Khaled Qadomi menjelaskan alasan serangan Hamas ke Israel. Menurutnya, serangan Hamas ke Israel adalah tanggapan terhadap kekejaman yang dialami oleh rakyat Palestina. Mereka berharap masyarakat internasional dapat menghentikan kekejaman di Gaza dan melindungi rakyat Palestina serta situs-situs suci seperti Al-Aqsa.

Alasan di balik dimulainya pertempuran ini adalah seperti yang dilaporkan oleh Kompas.com pada Minggu (8/10/2023). Komandan Militer Hamas Mohammad Deif menyatakan serangan balasan atas blokade 16 tahun di Gaza & kekerasan di Al Aqsa. Menurutnya, serangan Hamas kali ini sebagai Operasi Badai Al Aqsa.

dec 9 2023 ∞
dec 10 2023 +